Sebagai Mahasisa Skripsi adalah kewajiban mutlak ~ Dan gue udah niat banget ini buat ngerjain dan sampai suatu ketika laptop gue kena yang namanya Grub rescue bla bla bla :(
Sedikit info nih, laptop gue dual booting , windows 7 sama backtrack :D
Ada yang berminat kena seperti itu...? Hahaha jangan deh :D
Dan yang udah kena kayak gue ini, yuk cobain step ini :)
Grub Rescue >
ls
Grub Rescue >
set prefix=(hd0,msdos6)/boot/prefix
Grub Rescue >
set root=(hd0,msdos6)
Grub Rescue >
set
Grub Rescue >
ls /boot
Grub Rescue >
insmod /boot/grub/linux.mod
Grub Rescue >
linux /vmlinuz root=/dev/sda6 ro
Grub Rescue >
initrd /initrd.img
Grub Rescue >
boot
Oh iya penting
banget buat diinget!
(hd0,msdos6) dan sda6 adalah partisi tempat kita install Ubuntu
sebelumnya. Setiap PC mungkin berbeda. Jadi harus di cek dulu, syukur
kalo masih inget.
Kalo
lupa tinggal ngecek aja pake Live CD Ubuntu, kalian masuk ke Try
Ubuntu pada Live CD Ubuntu terus masuk lagi ke Application
→ Accessories → Terminal.
Terus ketik:
sudo su
fdisk -l
atau kalian tinggal ketik:
grub>find
/boot/grub/stage1
Nah
abis itu kan ke restart tuh PC nya. Ubuntu Desktop nya udah balik
seperti semula. Tapi kalo di restart pasti bakalan Grub Rescue lagi.
Nah untuk menyiasatinya, setelah Ubuntu Desktop normal, kita masuk ke
Application →
Accessories → Terminal.
Ketik berikut ini:
Sudo update-grub
sudo
grub-install /dev/sda
sudo update-grub
Oh
iya ada sedikit pengetahuan nih tentang Boot
Loader dan Grub Loader pada Linux
cekidoooooot ….
Boot Loader adalah
aplikasi yang digunakan untuk memilih sistem operasi (OS) yang ingin
dijalankan. Fungsi boot loader ini baru akan terlihat kali kita
menggunakan lebih dari satu OS pada PC (Personal Computer).
Boot Loader pada
Linux disebut GRUB (Grand Unified Bootloader). Grub merupakan boot
loader yang powerfull yang dapat me-load berbagai macam OS.
File konfigurasi
boot loader Grub pada Ubuntu :
/boot/grub/menu.lst
atau /boot/grub/grub.cfg
File ini harus
berisi setidaknya baris ini:
default=0
timeout=10
#untuk boot kernel
default
title Ubuntu Linux
root (hd0,msdos6)
kernel
/boot/vmlinuz root=LABEL=/
initrd
/boot/initrd.img
Penjelasan:
Default
Bagian ini berisi
pilihan sistem yang akan di-load jika user tidak menekan apapun
ketika proses booting berjalan. Pada konfigurasi di atas,
default=”0”, berarti sistem yang akan di-load adalah sistem
dengan urutan pertama. 0 berarti pertama, 1 berarti kedua.
Sistem pada urutan
pertama di contoh tadi adalah title Ubuntu Linux yang akan di-load
secara default.
Timeout
Bagian ini berisi waktu dalam satuan
detik, yang dibutuhkan oleh Grub untuk me-load OS default jika user
tidak menekan tombol apapun dalam waktu yang ditentukan ketika proses
booting berjalan.
Contoh di atas set timeout=10, berarti
jika dalam 10 detik user tidak menekan tombol apapun maka Grub akan
me-load OS defaultnya, pada contoh di atas Ubuntu.
Title
Teks yang akan muncul dalam menu Grub,
di bawahnya berisi konfigurasi untuk masing-masing OS yang akan
di-load.
Root
Root menandakan lokasi penyimpanan
kernel sistem. Pada contoh di atas set root=”(hd0,msdos6)”
Hal ini berarti kernel sistem berada di
harddisk pertama pada partisi ketujuh.
Kernel
Untuk menkonfigurasi letak kernel.
Initrd
Untuk memberitahukan letak init ram
disk berada pada file /boot/initrd.img
Sekiranya seperti itu, udah ngerti belum? kalo belum ya belajar lagi :D
oh iya baca juga ini ya :)
-
cara-buat-instal-windows-via-flashdisk
- cara-memperbaiki-master-boot-record-mbr
- cara-menghapus-earlier-windows-di
- instal-hirens-boot-di-flasdisk-tanpa